Menakar kemampuan anak, antara prestasi dan tujuan belajar
Waktu penerimaan raport, anak yang pertama nilai nya terbaik dan masih tak terkalahkan menurut wali kelasnya. Sedangkan anak yang kedua, berhasil mencapai magna/summa cum lauda seperti yang lalu-lalu. Sebagai orang tua tentu saja senang dengan pencapaian akademik mereka. Tapi seperti biasanya, tidak ada selebrasi atau hadiah khusus yang disediakan untuk mereka selain ucapan selamat dan motivasi untuk terus belajar. Semenjak mereka SD, saya selalu menyampaikan bahwa juara atau prestasi adalah bonus dari usaha dan kerja keras. Jadi jangan jadikan itu sebagai tolak ukur akhir dari proses belajar mereka atau sebagai pembanding dengan yang lain. Yang terpenting dan selalu saya tekankan kepada mereka dalam belajar adalah mereka memahami apa yang mereka pelajari. Jangan takut bertanya bila memang belum paham. Dalam beberapa kesempatan, ada nilai mereka yang turun. Respon saya biasa saja sambil terus memotivasi mereka untuk terus belajar. Karena tinggi rendahnya nilai pelajaran bukan tolak uk